Grayscale Investments meluncurkan produk baru yang menawarkan eksposur ke salah satu proyek kripto terbaik, Solana. Ini sekaligus menjadi kendaraan investasi mereka yang ke-16, setelah Bitcoin, Ethereum, Stellar, Chainlink, Decentraland, dan lainnya.
Raksasa Investasi Di Balik Peluncuran Produk Trust
Raksasa investasi aset digital, Grayscale Investments mengungkapkan perihal peluncuran produk yang disebut “Trust” atau Grayscale Solana Trust ini secara eksklusif di Forbes. Ini secara khusus ditujukan baik untuk investor institusional yang memenuhi syarat maupun investor individu terakreditasi, biasanya dengan net worth tinggi alias big money.
“Selama delapan tahun terakhir, Grayscale berhasil menjadi yang terdepan, menawarkan investor eksposur ke ekosistem mata uang digital yang terus berkembang secara efisien. Kami telah memiliki kursi terdepan dalam penerimaan dan adopsi kripto arus utama, dan semakin menemukan bahwa investor mendiversifikasi eksposur mereka di luar aset digital seperti Bitcoin dan Ethereum,” komentar Michael Sonnenshein, CEO perusahaan.
Kinerja Solana Lebih Baik
Sonnenshein juga menambahkan bahwa Solana berhasil selangkah di depan daripada para pesaingnya “Di benak sebagian besar investor, ada keinginan untuk terus konsisten berinvestasi di Solana. Dalam arti tertentu, ini adalah blockchain yang jauh lebih menguntungkan daripada Ethereum. Hari ini kami melihat bahwa lebih dari 500 aplikasi terdesentralisasi (decentralized apps/dApps) dan sekitar 1,2 juta pengguna aktif bulanan di platform web. Ketika Anda mundur selangkah dan melihat peningkatannya, itu pasti sangat mengesankan.”
Selain itu, Solana juga berhasil menggaet big money dari investor institusional selama beberapa bulan ini. Menurut data terbaru dari Coinshares, sekitar $250 juta telah masuk ke dalam produk yang berbasis Solana, yang mana sebanyak $42,2 juta mengalir pada bulan ini. Kemudian, dari segi pendapatan relatif terhadap assets under management (AUM), Solana masih menjadi pemenang dengan pendapatan 5,9% ($14,6 juta), kalah tipis dari Polkadot 8,6% ($11,5 juta) dari AUM minggu lalu. Kebanyakan dari dana ini (lebih dari $190 juta) telah diinvestasikan ke 21 saham yang ada di Swiss, diluncurkan pada 29 Juni silam.
Selain ketertarikan investor dan kinerja yang hebat, Sonnenshein menjelaskan bahwa salah satu faktor utama mengapa menawarkan produk Trust ini sekarang yaitu potensi Solana dalam kasus penggunaan baru untuk blockchain.
“Yang menarik dari Solana adalah memberikan peluang bagi pengguna untuk belajar, bereksperimen, dan membangun. Secara umum, mereka punya lebih banyak anggaran untuk bereksperimen dengan protokol daripada blockchain lain yang lebih mapan, misalnya seperti Ethereum, karena tingkat transaksi yang lebih rendah,” terang Sonnenshein. Tercatat rata-rata transaksi di Solana hanya menghabiskan biaya sepersekian sen, sedangkan pengguna Ethereum sekarang membayar lebih dari $40 per transaksi.
Diluncurkan pada tahun 2013, Grayscale saat ini menjadi pengelola aset kripto terbesar. Total AUM yang dikelola melonjak dalam dua tahun terakhir, tercatat saat ini melebihi $50 miliar, menurut update terbaru dari perusahaan. Selain itu, Grayscale juga mencoba secara aktif mengubah Trust terbesarnya – GBTC – menjadi Bitcoin Spot ETF di Amerika Serikat.
Bagaimanapun juga, Solana (SOL) adalah mata uang kripto papan atas dengan market cap lebih dari $65,7 miliar, menurut data coinmarketcap per 30 November. Ini sekaligus menempatkan salah satu aset crypto terbaik dengan fundamental bagus ini di posisi #5 dari segi dominasi kapitalisasi pasar.
Solana sendiri merupakan jaringan pilihan Sam Bankman-Fried, 29, miliarder muda sekaligus pendiri platform crypto exchange FTX, yang menjadi orang terkaya di sektor industri ini dengan kekayaan bersih (net worth) mencapai $26,5 miliar.
Selain itu, Solana juga telah mencatatkan pertumbuhan signifikan pada tahun 2021, mengalami apresiasi dari sekitar $1,50 pada awal tahun sampai $207 pada saat penulisan.